24 Oktober 2009

Mendiknas Hapus Ujian Masuk PTN


Hanya dalam 24 jam setelah dilantik, Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Mohammad Nuh merancang sejumlah gebrakan. Salah satu rencana yang segera direalisasikan dalam 100 hari pertama adalah meghapus tes masuk perguruan tinggi negeri (PTN). Nuh merancang untuk mengintregrasikan seleksi nasional masuk perguruan tinggi (SNMPTN) dengan hasil ujian secara nasionaldi tingkat SMA dan sederajat.

Siswa pastinya akan mengalami depresi berat apabila hal tersebut benar-benar dilaksanakan. Mereka akan mengalami beban mental memikirkan kelulusan dan masuk perguruan tinggi. Jika dari tahun-ketahun saja sudah banyak siswa yang terlihat depresi hanya untuk mengetahui hasil UNAS, dikhawatirkan tahun ini banyak yang tidak lulus karena soalnya pasti akan dibuat lebih berbobot hal tersebut melihat dari hasil ujian tersebut yan gakan digunakan untuk masuk PTN.


Namun hal tersebut belum ditetapkan kapan untuk direalisasikan untuk menjadi syarat masuk PTN. Menurut Nuh, hal tersebut masih akan dibicarakan lebih lanjut dengan para rektoor PTN. Nuh brharap, kebijakan tersebut bias mengurangi terjadinya kesenjangan kualitas antara daerah satu dengan daerah lainnya. Target utama yang ingin dicapai lainnya adalah perbaikan infrastruktur gedung-gedung sekolah sehingga tidak ada siswa yang belajar di sekolah rusak atau bocor saat hujan.

Nuh menargetkan penyelesaian perbaiakan infrastruktur bangunan sekolah di seluruh Indonesia rampung pada 2010.

0 komentar: